Pasar Kripto sedang mengalami perubahan struktural, modal tidak lagi tertarik pada altcoin kecil dan kurang dikenal, melainkan berfokus pada aset berkualitas dengan regulasi yang jelas dan likuiditas yang cukup. Indeks altcoin tahun ini jatuh hampir 40%, kontras tajam dengan pasar saham AS.
（Prakata: Token kecil jatuh ke level terendah selama empat tahun, apakah “Bull Altcoin” benar-benar tidak ada harapan? ）
（Keterangan tambahan: Berkat serangan di DEX terhadap altcoin, kami meraup keuntungan sebesar 50 juta dolar AS dalam 1 tahun）

Daftar Isi Artikel

• Perbedaan Sentimen Antara Pasar Saham AS dan Altcoin
• Ketidakseimbangan Hasil di Bawah Korelasi Tinggi
• Dana Mengalir ke Aset Berkualitas
• Diversifikasi Sudah Tidak Bermakna Lagi

Dalam satu tahun terakhir, pasar Kripto dan pasar saham AS menunjukkan kontras yang mencolok, dengan indeks S&P 500 dan Nasdaq 100 masing-masing naik sebesar 47% dan 49% selama dua tahun, sementara indeks altcoin terperosok dalam tren penurunan, menandai perubahan struktural di pasar Kripto menuju konsentrasi modal pada aset berkualitas.

Perbedaan Sentimen Antara Pasar Saham AS dan Altcoin

S&P 500 pada tahun 2024 dan 2025 masing-masing naik 25% dan 17,5%, sementara Nasdaq 100 selama periode yang sama naik 25,9% dan 18,1%, dengan penarikan maksimum hanya sekitar 15%.

Sebaliknya, di pasar altcoin, indeks CoinDesk 80 (mengikuti 80 aset kripto di luar 20 teratas) jatuh 46,4% pada kuartal pertama 2025, dan hingga pertengahan Juli, sejak awal tahun turun 38%.

Indeks MarketVector aset digital 100 small cap bahkan turun ke level terendah sejak November 2020, dengan total kapitalisasi pasar Kripto menguap lebih dari 1 triliun dolar AS.

Ketidakseimbangan Hasil di Bawah Korelasi Tinggi

Inti dari kontras ini adalah “ketidakseimbangan hasil di bawah korelasi tinggi”. Indeks CoinDesk 5 (mengikuti Bitcoin dan mata uang utama lainnya) memiliki korelasi tinggi hingga 0,9 dengan CoinDesk 80, tren yang sama tetapi hasilnya sangat berbeda, dengan yang pertama naik 12%-13% selama periode yang sama, sedangkan yang kedua turun hampir 40%.

Setelah disesuaikan risiko, perbedaan hasilnya bahkan lebih mencolok. Volatilitas indeks altcoin sebanding atau bahkan lebih tinggi dari pasar saham, tetapi mencatat hasil negatif besar, rasio Sharpe negatif; sementara indeks pasar saham terus menunjukkan rasio Sharpe positif.

Dalam lima tahun terakhir, pengembalian indeks Kripto small cap MarketVector adalah -8%, sementara indeks pasar besar Kripto selama periode yang sama naik hingga 380%, menunjukkan bahwa dana institusional secara tegas memilih dengan kaki mereka.

Dana Mengalir ke Aset Berkualitas

Data Kaiko menunjukkan bahwa volume perdagangan Altcoin meskipun kembali ke level tahun 2021, 64% terkonsentrasi di 10 besar Altcoin teratas, dengan Solana, XRP, dan aset “kelas institusi” lainnya yang memiliki regulasi yang jelas menjadi sedikit pemenang.

Modal tidak keluar dari pasar Kripto, melainkan mengalir ke atas sepanjang kurva kualitas, dengan ETF spot Bitcoin dan Ethereum terus menarik masuk institusi.

Diversifikasi Sudah Tidak Bermakna Lagi

Bagi investor, diversifikasi Altcoin saat ini sudah tidak relevan. Korelasi antara CoinDesk 5 dan CoinDesk 80 yang mendekati 0,9 berarti memegang Altcoin tidak akan memberikan hasil diversifikasi, malah menambah risiko.

Indeks “Musim Altcoin” yang turun dari 88 ke 16 pada akhir 2024 menunjukkan sifat taktisnya, bukan aset untuk alokasi jangka panjang.

Logika pasar saat ini telah benar-benar berubah: modal tidak lagi tertarik pada Altcoin kecil dan kurang dikenal, melainkan berfokus pada aset berkualitas dengan regulasi yang jelas dan likuiditas yang cukup. Bitcoin dan Ethereum yang mendapatkan pengakuan institusional melalui ETF, pasar saham AS yang menarik dana melalui hasil yang stabil, keduanya bersama-sama menekan keberadaan Altcoin yang berkualitas rendah.