Komisi Keuangan Korea dalam RUU Dasar Aset Digital yang diajukan ke Kongres secara tegas menempatkan bursa besar yang memiliki sekitar 11 juta pengguna sebagai "infrastruktur inti" untuk peredaran aset virtual. Pernyataan ini mengarah pada empat bursa aset virtual utama Korea Selatan, yaitu Upbit, Bithumb, Coinone, dan Korbit.
Sinyal yang dilepaskan dari arah kebijakan ini patut diperhatikan—pemerintah mulai memberikan identitas resmi kepada bursa besar, yang berarti kerangka pengaturan sedang secara bertahap bergerak dari zona abu-abu sebelumnya menuju kejelasan. Pengakuan status infrastruktur bagi bursa terkemuka ini, dalam tingkat tertentu, juga menegaskan peran mereka sebagai pusat utama di pasar. Bagi platform-platform ini dan pengguna mereka, pengakuan resmi ini mungkin membawa harapan regulasi yang lebih jelas.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
17 Suka
Hadiah
17
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
PonziWhisperer
· 12jam yang lalu
Jadi Korea ini mau mengunci empat bursa besar, rasa monopoli sudah sangat kental.
Lihat AsliBalas0
RugPullAlarm
· 12jam yang lalu
Tunggu dulu, apakah penetapan "infrastruktur inti" ini benar-benar hal yang baik? Begitu regulasi menjadi jelas, aliran dana dari keempat bursa ini akan diawasi secara menyeluruh, dan alamat pengguna besar juga tidak bisa lagi bersembunyi. Sebaliknya, bursa kecil yang masih berada di zona abu-abu justru memiliki kebebasan yang lebih tinggi... Logika ini agak aneh.
Komisi Keuangan Korea dalam RUU Dasar Aset Digital yang diajukan ke Kongres secara tegas menempatkan bursa besar yang memiliki sekitar 11 juta pengguna sebagai "infrastruktur inti" untuk peredaran aset virtual. Pernyataan ini mengarah pada empat bursa aset virtual utama Korea Selatan, yaitu Upbit, Bithumb, Coinone, dan Korbit.
Sinyal yang dilepaskan dari arah kebijakan ini patut diperhatikan—pemerintah mulai memberikan identitas resmi kepada bursa besar, yang berarti kerangka pengaturan sedang secara bertahap bergerak dari zona abu-abu sebelumnya menuju kejelasan. Pengakuan status infrastruktur bagi bursa terkemuka ini, dalam tingkat tertentu, juga menegaskan peran mereka sebagai pusat utama di pasar. Bagi platform-platform ini dan pengguna mereka, pengakuan resmi ini mungkin membawa harapan regulasi yang lebih jelas.