Saham J&J Melonjak karena Laba Kuat dan Rencana Pengembangan Obat Kanker Utama

Sebuah Kekuatan Kesehatan yang Menunjukkan Momentum Nyata

Ekuitas Johnson & Johnson (NYSE: JNJ) telah melonjak lebih dari 7% sejak awal November, dan alasan di balik reli ini sangat meyakinkan. Konglomerat farmasi dan kesehatan ini menunjukkan kinerja kuartal ketiga yang mengesankan yang melebihi proyeksi Wall Street baik dari segi pendapatan maupun profitabilitas.

Perusahaan mencatat penjualan sekitar $24 miliar untuk Q3, mewakili kenaikan 7% dari tahun ke tahun dan sedikit mengungguli konsensus analis. Lebih menarik lagi, laba per saham yang disesuaikan melonjak 15,7% menjadi $2,80—mengalahkan perkiraan Street sebesar $2,77. Keputusan manajemen untuk secara bertahap meningkatkan panduan pertumbuhan pendapatan tahun penuh 2025 menjadi 5,7% semakin menunjukkan kepercayaan diri dalam trajektori bisnis.

Selain kinerja keuangan jangka pendek, J&J juga mengumumkan rencana untuk menjual operasi ortopedi yang bergerak lebih lambat dalam waktu dua tahun. Perpindahan ini memungkinkan perusahaan untuk memusatkan sumber daya pada segmen dengan pertumbuhan lebih tinggi seperti platform kardiovaskular dan bedah, di mana peluang ekspansi margin lebih menarik.

Katalisator Utama: Halda Therapeutics dan Inovasi Pengobatan Kanker

Yang benar-benar menarik perhatian investor adalah langkah strategis J&J di bidang onkologi. Pada 17 November, perusahaan mengumumkan akuisisi sebesar $3,05 miliar terhadap Halda Therapeutics, sebuah biotech tahap klinis yang mengkhususkan diri dalam terapi oral yang dipersempit untuk tumor padat, khususnya kanker prostat. Transaksi ini diperkirakan akan selesai dalam beberapa bulan tergantung persetujuan regulasi.

Kesepakatan ini mengatasi kerentanan penting dalam portofolio J&J. Perusahaan menghadapi persaingan yang semakin ketat di bidang onkologi dan imunologi—pesaing seperti AbbVie telah merebut pangsa pasar dengan penawaran obat serupa. Selain itu, masa berlaku paten Stelara, aset imunologi utama, akan segera berakhir. Kebutuhan industri untuk menyegarkan pipeline obat melalui M&A adalah nyata, dan J&J bertindak secara tegas.

Kandidat terdepan Halda mewakili kemajuan yang berarti: pengobatan tahap awal yang menargetkan kanker prostat metastatik dengan mekanisme pembunuhan sel yang inovatif yang mengatasi jalur resistensi standar. Mengingat bahwa kanker prostat merupakan malignansi pria paling umum di AS dan bahwa diagnosis baru diperkirakan mencapai 1,7 juta di seluruh dunia pada 2030, pasar yang dapat dijangkau sangat besar. Halda juga mengembangkan terapi untuk kanker payudara dan tumor padat lainnya, memperluas potensi nilainya.

Membangun Skala Melalui Akuisisi Strategis

Ini bukanlah taruhan onkologi besar pertama J&J. Pada April, perusahaan menutup akuisisi sebesar $14,6 miliar terhadap Intra-Cellular Therapies, sebuah biotech yang berfokus pada neuroscience yang mengembangkan pengobatan untuk skizofrenia dan gangguan bipolar—menandai kesepakatan biotech terbesar tahun ini.

Respon antusias pasar terhadap pengumuman Halda mencerminkan pengakuan bahwa J&J mengambil langkah konkret untuk mempertahankan posisi kompetitif di bidang terapi dengan pertumbuhan tinggi. Baik melalui memperluas arsenal obat kanker maupun memperkuat kemampuan neuroscience, perusahaan sedang membentuk ulang dirinya untuk pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan.

Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan

Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)