Kebijaksanaan dari investor legendaris Warren Buffett—membeli saat ketakutan menguasai pasar dan menjual saat keserakahan mengambil alih—tetap relevan hingga hari ini. Salah satu alat yang andal untuk mengukur intensitas emosional ini pada saham individual adalah Relative Strength Index (RSI), sebuah oscillator momentum yang berkisar dari 0 hingga 100. Ketika RSI turun di bawah ambang batas 30, ini menandakan kondisi oversold, menunjukkan potensi peluang pembalikan.
Pengaturan Oversold Saat Ini di ANET
Selama sesi perdagangan hari Kamis, Arista Networks Inc (ANET) melewati wilayah oversold saat indikator RSI-nya turun ke 29,6, dengan saham diperdagangkan serendah $119,47. Untuk konteks, pasar yang lebih luas—yang diwakili oleh ETF S&P 500 (SPY)—menunjukkan pembacaan RSI sebesar 35,7, menunjukkan bahwa tekanan jual ANET secara signifikan melebihi penurunan pasar umum.
Memahami Pengaturan dan Aplikasi Indikator RSI
Pengaturan indikator RSI secara tradisional menggunakan jendela lookback 14 periode dengan ambang batas di 30 (oversold) dan 70 (overbought). Pengaturan standar indikator RSI ini membantu trader mengidentifikasi titik kelelahan di mana momentum dapat berbalik. Ketika RSI sebuah saham turun di bawah 30, seperti yang dilakukan ANET, investor kontrarian sering mengartikan ini sebagai capitulation—gelombang terakhir dari penjualan panik sebelum stabilisasi terjadi.
Tindakan Harga dan Konteks Rentang Historis
Memeriksa posisi ANET dalam rentang perdagangan yang lebih luas memberikan perspektif tambahan. Terendah 52 minggu berada di $59,43, sementara tertinggi 52 minggu mencapai $164,94. Level perdagangan saat ini di sekitar $119,59 menempatkannya di bagian tengah dari rentang tahunan ini, menunjukkan bahwa penurunan baru-baru ini mungkin memiliki bantalan teknis di bawahnya. Celah antara rendah hari ini ($119,47) dan minimum 52 minggu menunjukkan bahwa penjualan panik belum mendorong saham ke level harga yang benar-benar ekstrem.
Menafsirkan Peluang
Dari sudut pandang teknikal, pembacaan RSI yang oversold pada ANET menyajikan peluang masuk bagi investor dengan pandangan bullish. Preseden historis menunjukkan bahwa ketika pengaturan indikator RSI menunjukkan kondisi oversold yang parah, rebound sering terjadi karena tekanan jual kehabisan tenaga. Namun, trader harus menggabungkan sinyal teknikal ini dengan analisis fundamental dan konfirmasi level support sebelum menginvestasikan modal.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
RSI ANET Turun ke 29.6: Sinyal Kontra untuk Pemburu Nilai?
Kebijaksanaan dari investor legendaris Warren Buffett—membeli saat ketakutan menguasai pasar dan menjual saat keserakahan mengambil alih—tetap relevan hingga hari ini. Salah satu alat yang andal untuk mengukur intensitas emosional ini pada saham individual adalah Relative Strength Index (RSI), sebuah oscillator momentum yang berkisar dari 0 hingga 100. Ketika RSI turun di bawah ambang batas 30, ini menandakan kondisi oversold, menunjukkan potensi peluang pembalikan.
Pengaturan Oversold Saat Ini di ANET
Selama sesi perdagangan hari Kamis, Arista Networks Inc (ANET) melewati wilayah oversold saat indikator RSI-nya turun ke 29,6, dengan saham diperdagangkan serendah $119,47. Untuk konteks, pasar yang lebih luas—yang diwakili oleh ETF S&P 500 (SPY)—menunjukkan pembacaan RSI sebesar 35,7, menunjukkan bahwa tekanan jual ANET secara signifikan melebihi penurunan pasar umum.
Memahami Pengaturan dan Aplikasi Indikator RSI
Pengaturan indikator RSI secara tradisional menggunakan jendela lookback 14 periode dengan ambang batas di 30 (oversold) dan 70 (overbought). Pengaturan standar indikator RSI ini membantu trader mengidentifikasi titik kelelahan di mana momentum dapat berbalik. Ketika RSI sebuah saham turun di bawah 30, seperti yang dilakukan ANET, investor kontrarian sering mengartikan ini sebagai capitulation—gelombang terakhir dari penjualan panik sebelum stabilisasi terjadi.
Tindakan Harga dan Konteks Rentang Historis
Memeriksa posisi ANET dalam rentang perdagangan yang lebih luas memberikan perspektif tambahan. Terendah 52 minggu berada di $59,43, sementara tertinggi 52 minggu mencapai $164,94. Level perdagangan saat ini di sekitar $119,59 menempatkannya di bagian tengah dari rentang tahunan ini, menunjukkan bahwa penurunan baru-baru ini mungkin memiliki bantalan teknis di bawahnya. Celah antara rendah hari ini ($119,47) dan minimum 52 minggu menunjukkan bahwa penjualan panik belum mendorong saham ke level harga yang benar-benar ekstrem.
Menafsirkan Peluang
Dari sudut pandang teknikal, pembacaan RSI yang oversold pada ANET menyajikan peluang masuk bagi investor dengan pandangan bullish. Preseden historis menunjukkan bahwa ketika pengaturan indikator RSI menunjukkan kondisi oversold yang parah, rebound sering terjadi karena tekanan jual kehabisan tenaga. Namun, trader harus menggabungkan sinyal teknikal ini dengan analisis fundamental dan konfirmasi level support sebelum menginvestasikan modal.