Banyak orang yang melihat token saham Ondo dapat melakukan transaksi satu kali sebesar 100.000 USD, mereka mengira ada kolam likuiditas super dalamnya.
Padahal kenyataannya sangat berlawanan — tidak ada likuiditas sebanyak itu di chain. 😂Lalu bagaimana caranya? Karena mereka melakukan trik “swasembada”: USDon. 🧩Secara sederhana cara kerjanya: 1) Ada yang membeli token saham → Ondo langsung mencetak token saham sesuai kebutuhan → Kemudian menggunakan USDon yang mereka cetak sendiri sebagai “jembatan” → Sepanjang proses tidak membutuhkan kolam luar karena kedua aset ini dikendalikan sendiri, efek sebenarnya adalah: “Saya mencetak uang sendiri, mencetak token saham sendiri, dan menyediakan likuiditas untuk diri sendiri.” Secara teori likuiditas=tak terbatas, mau transaksi besar berapapun bisa. 2) Ada yang menjual token saham → Token saham terlebih dahulu dihancurkan → Ondo berdasarkan harga oracle, ditukar menjadi USDon yang sepadan → Kemudian USDon ditukar lagi ke aset on-chain yang diinginkan pengguna Seluruh prosesnya bersih, langsung, dan dengan slippage rendah, pengalaman jauh lebih ramah dibanding swap on-chain biasa. 📌Ringkasnya satu kalimat: Ondo ini menggunakan “sistem mata uang internal” untuk menyelesaikan masalah likuiditas RWA, batas transaksi satu kali sebesar 100.000 USD sebenarnya sudah cukup untuk pengguna biasa. Kalau bahkan volume transaksi untuk solusi sekecil ini tidak bisa berkembang… mungkin itu menunjukkan plafon dari jalur token saham RWA juga segitu saja, proyek lain mungkin lebih sulit bersaing dan menciptakan inovasi.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Banyak orang yang melihat token saham Ondo dapat melakukan transaksi satu kali sebesar 100.000 USD, mereka mengira ada kolam likuiditas super dalamnya.
Padahal kenyataannya sangat berlawanan — tidak ada likuiditas sebanyak itu di chain.
😂Lalu bagaimana caranya?
Karena mereka melakukan trik “swasembada”: USDon. 🧩Secara sederhana cara kerjanya:
1) Ada yang membeli token saham
→ Ondo langsung mencetak token saham sesuai kebutuhan
→ Kemudian menggunakan USDon yang mereka cetak sendiri sebagai “jembatan”
→ Sepanjang proses tidak membutuhkan kolam luar karena kedua aset ini dikendalikan sendiri, efek sebenarnya adalah:
“Saya mencetak uang sendiri, mencetak token saham sendiri, dan menyediakan likuiditas untuk diri sendiri.”
Secara teori likuiditas=tak terbatas, mau transaksi besar berapapun bisa.
2) Ada yang menjual token saham
→ Token saham terlebih dahulu dihancurkan
→ Ondo berdasarkan harga oracle, ditukar menjadi USDon yang sepadan
→ Kemudian USDon ditukar lagi ke aset on-chain yang diinginkan pengguna
Seluruh prosesnya bersih, langsung, dan dengan slippage rendah, pengalaman jauh lebih ramah dibanding swap on-chain biasa.
📌Ringkasnya satu kalimat:
Ondo ini menggunakan “sistem mata uang internal” untuk menyelesaikan masalah likuiditas RWA, batas transaksi satu kali sebesar 100.000 USD sebenarnya sudah cukup untuk pengguna biasa.
Kalau bahkan volume transaksi untuk solusi sekecil ini tidak bisa berkembang… mungkin itu menunjukkan plafon dari jalur token saham RWA juga segitu saja, proyek lain mungkin lebih sulit bersaing dan menciptakan inovasi.