Breaking: Akun X Paramount tampaknya telah diretas pada periode yang sangat krusial—tepat saat Warner Bros. sedang aktif bersaing untuk mengakuisisi raksasa media tersebut.
Waktunya? Sangat mencurigakan. Saat para eksekutif media mungkin sibuk bernegosiasi melalui telepon untuk kesepakatan bernilai miliaran dolar, seseorang berhasil membobol salah satu akun media sosial paling dikenal di Hollywood.
Yang membuat situasi ini makin rumit: pengambilalihan akun korporat seperti ini kini bukan sekadar bencana PR yang memalukan. Dampaknya bisa memengaruhi harga saham, negosiasi kesepakatan, dan kepercayaan para pemangku kepentingan. Bayangkan mencoba menutup akuisisi besar sementara kanal resmi Anda memposting hal-hal yang entah apa isinya.
Bagi komunitas Web3 yang memperhatikan kejadian ini: ini jadi pengingat lagi bahwa perusahaan tradisional masih kesulitan dengan keamanan akun yang mendasar. Dompet multi-sig untuk aset kripto? Tentu. Autentikasi dua faktor untuk akun Twitter yang bernilai jutaan dalam brand value? Ternyata terlalu rumit.
Belum ada informasi tentang apa yang diposting atau berapa lama penyerang mengakses akun tersebut. Tapi mengingat latar belakang perang penawaran ini, para pengacara kemungkinan akan sangat sibuk memastikan apakah kejadian ini memengaruhi kewajiban pengungkapan atau syarat kesepakatan.
Pantau terus—perkembangannya sangat cepat.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
17 Suka
Hadiah
17
8
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
CexIsBad
· 12-12 18:04
Waktu ini juga terlalu sial... Saat akun Paramount diretas, Warner sedang dalam proses akuisisi? Kebetulan banget, aku percaya sama apa pun yang kamu bilang, ini butuh berapa banyak biaya pengacara supaya bisa diselesaikan dengan jelas?
Lihat AsliBalas0
SneakyFlashloan
· 12-11 04:34
Ha, timing ini terlalu sempurna, parameter tidak perlu disetel pun sudah bisa merasakan adanya pengkhianat... Penulis naskah yang menyusun drama besar ini harus diberi tambahan uang
Lihat AsliBalas0
DancingCandles
· 12-10 19:48
Haha, lagi-lagi pola lama ini, saat akunnya dibajak saat akuisisi besar... Waktu ini terlalu kebetulan, ya. Rasanya Warner sedang santai di sebelah sana.
Lihat AsliBalas0
SelfMadeRuggee
· 12-09 22:48
Waduh, timing-nya bener-bener pas banget... Akun kena hack pas lagi ada perang akuisisi, kayaknya ada orang dalam nih.
Lihat AsliBalas0
ser_aped.eth
· 12-09 22:48
lol waktu Paramount diretas benar-benar timing yang parah, inilah penyakit umum perusahaan tradisional... bahkan 2FA saja nggak bisa diatur masih berani membandingkan keamanan dengan crypto?
Lihat AsliBalas0
ColdWalletAnxiety
· 12-09 22:41
Haha, kesadaran keamanan perusahaan besar memang seperti ini ya, dompet multi-sig dibuat dengan sangat hati-hati, tapi akun Twitter malah bisa diretas seperti ini... ironis
Lihat AsliBalas0
ImpermanentSage
· 12-09 22:30
Haha Paramount ini pasti dijebak ya... timing-nya keterlaluan banget
Lihat AsliBalas0
WalletManager
· 12-09 22:22
Ha, perusahaan besar bahkan tidak bisa menjaga akun Twitter mereka, masih berani membanggakan dompet multisig? Para raksasa tradisional ini memang seharusnya belajar lagi soal manajemen private key.
Breaking: Akun X Paramount tampaknya telah diretas pada periode yang sangat krusial—tepat saat Warner Bros. sedang aktif bersaing untuk mengakuisisi raksasa media tersebut.
Waktunya? Sangat mencurigakan. Saat para eksekutif media mungkin sibuk bernegosiasi melalui telepon untuk kesepakatan bernilai miliaran dolar, seseorang berhasil membobol salah satu akun media sosial paling dikenal di Hollywood.
Yang membuat situasi ini makin rumit: pengambilalihan akun korporat seperti ini kini bukan sekadar bencana PR yang memalukan. Dampaknya bisa memengaruhi harga saham, negosiasi kesepakatan, dan kepercayaan para pemangku kepentingan. Bayangkan mencoba menutup akuisisi besar sementara kanal resmi Anda memposting hal-hal yang entah apa isinya.
Bagi komunitas Web3 yang memperhatikan kejadian ini: ini jadi pengingat lagi bahwa perusahaan tradisional masih kesulitan dengan keamanan akun yang mendasar. Dompet multi-sig untuk aset kripto? Tentu. Autentikasi dua faktor untuk akun Twitter yang bernilai jutaan dalam brand value? Ternyata terlalu rumit.
Belum ada informasi tentang apa yang diposting atau berapa lama penyerang mengakses akun tersebut. Tapi mengingat latar belakang perang penawaran ini, para pengacara kemungkinan akan sangat sibuk memastikan apakah kejadian ini memengaruhi kewajiban pengungkapan atau syarat kesepakatan.
Pantau terus—perkembangannya sangat cepat.