3 Tahun di Crypto: Dari 100 Juta Menjadi 4,2 Miliar – Saya Bertahan Berkat 5 "Hukum Anti-Intuisi"

Tiga tahun lalu, saya memasuki pasar crypto dengan tepat 100 juta di kantong dan segudang kepolosan di kepala. Tanpa mentor, tanpa grup VIP, tanpa sinyal orang dalam. Hanya ada satu layar hijau merah dan beberapa kali margin call yang membuat jantung berdegup lebih kencang dari harga $BTC saat pump. Hari ini akun saya berhenti di lebih dari 4,2 miliar, bukan karena saya jenius, tapi karena saya belajar menahan emosi—musuh terbesar investor. Saya selalu ingat malam saat LUNA runtuh. Saya dan seorang teman lama duduk makan mie di warung pinggir jalan, angin meniup dingin menusuk wajah. Dia menenggak satu tegukan arak lalu berkata: “Crypto tidak kekurangan peluang. Hanya kekurangan orang yang bisa tetap waras.” Hari itu saya belum mengerti. Sekarang saya sangat paham. Di crypto, yang membunuh akun bukanlah dump, tapi tangan gemetar karena takut dan kepala panas karena serakah. Dan inilah 5 “hukum melawan naluri manusia” yang telah menyelamatkan saya berkali-kali—yang juga saya harap saya tahu sejak hari pertama: ① Saat Pasar Sepi → Diam-diam Kumpulkan; Saat Pasar Ramai → Diam-diam Kurangi Posisi Crypto selalu terbalik: Saat semua orang diam → itu dasar.Saat semua teriak “saya kaya!” → itu puncak. Pasar tidak butuh kamu pintar, hanya butuh kamu jangan ikut-ikutan mayoritas. ② Harga Sideways di Dasar, Sabar Pegang; Harga Sideways di Puncak, Bersiap Lari Cepat Banyak orang kira “sideways = aman”. Tidak juga. Sideways di bawah: ikan paus akumulasi, ada peluang hidup.Sideways di atas: ikan paus siap jual, risiko mati. Bisa membedakan dua ini, kamu sudah mengalahkan 50% pemain di pasar. ③ Candle Hijau Bikin Kamu Euforia → Jual Sebagian; Candle Merah Bikin Kamu Takut → Beli Sedikit-sedikit Serakah itu naluri. Disiplin yang membuat akun bertahan. Pump besar → Jangan tanya “bisa naik lagi tidak?”, tapi tanya “jual berapa?” Dump besar → Jangan langsung all-in, pecah modal, beli bertahap. ④ “Hijau Beli – Merah Jual” Itu Naluri Pemula; “Hijau Jual – Merah Beli” Baru Pola Pikir Cari Untung Terlihat sederhana, tapi sulit dilakukan. Hijau dan berani jual, kamu sudah lebih dulu dari yang lain.Merah dan berani beli, kamu sudah menang lawan diri sendiri. Cukup lakukan kebalikan dari naluri, kamu sudah beda dengan mayoritas yang tiap hari dicukur pasar. ⑤ Salah Irama, Cut Loss Langsung; Sudah Menang Jangan Berkhayal Pasar “Sayang” Selamanya Pagi turun tajam → jangan dilawan. Sore naik tajam → jangan bermimpi “bullrun sudah mulai”. Salah, keluar. Benar, tetap tenang. Game ini memberi hadiah pada yang disiplin, bukan pemimpi. Crypto Bukan Tempat Untuk Orang Tidak Sabar Trader hebat bukan yang trading 20 kali sehari. Trader hebat adalah yang: Saat perlu bertindak, tangan tidak gemetar.Saat perlu menunggu, duduk diam seperti batu. Saya bisa membaca chart dan “ambil keputusan cepat” karena pernah margin call sampai trauma seumur hidup. Sekarang pasar sedang goyang—dan justru inilah saat menciptakan peluang untuk siklus berikutnya. Jika kamu pemula: Gunakan uang nganggurIkuti disiplinHindari fomoHindari all-inLambat tapi pasti Kamu akan bertahan lebih lama dari 90% orang yang masuk ke pasar ini. Crypto Selalu Berubah—Tapi Sifat Manusia Tidak Siapa yang disiplin, dia bertahan. Siapa yang tenang, dia kaya. Dan siapa tahu di siklus berikutnya, yang menulis thread seperti ini justru kamu. Jika kamu sedang: Bingung tidak tahu harus mulai dari manaTrading makin rugiPengen paham pasar dan update info tercepat 👉 Follow saya @blogtienso — kamu tidak sendiri di pasar penuh jebakan ini.