Setelah 6 tahun bergelut di pasar crypto, dari puluhan juta hingga puluhan miliar, saya menemukan satu kenyataan:
Menghasilkan uang itu sulit, menarik uang dengan aman jauh lebih sulit.
Banyak teman bertanya kepada saya:
“Sudah untung besar, bisa langsung tarik ke bank nggak?” “Bank bakal tanya asal uangnya nggak?” “Dapat uang dari jual USDT akun bakal diblokir nggak?”
Jawabannya:
👉 Bank biasanya tidak mempersulit, tapi mereka selalu mengawasi. Dan jika kamu menarik uang dengan cara yang salah, dana bisa dibekukan berbulan-bulan.
Saya pernah menyaksikan seorang teman menarik 500 juta dibekukan 6 bulan, dan satu orang lain karena kena uang kotor sampai… dipenjara 3 tahun.
Ini bukan main-main!
Karena itu, saya merangkum 5 prinsip menarik uang dengan aman, membantu kamu menghindari 99% risiko saat mengirim profit crypto ke Indonesia.
Bank Tidak “Memperumit”, Tapi Akan Memantau Aliran Dana
💡 Hal paling penting:
Bank tidak tiba-tiba menyelidiki kamu – mereka hanya menjalankan prosedur anti pencucian uang.
Satu atau beberapa transaksi total dari 500 juta ke atas dalam waktu singkat: bank bisa saja menelpon bertanya “Bapak/Ibu dapat uang dari mana”. Bukan investigasi – hanya prosedur. Tapi jika akun sering menerima dana (20–50 juta per hari, atau 200–500 juta beberapa kali/minggu) → sangat mudah akun masuk status “transaksi mencurigakan”.
Saat itu, kamu bisa mengalami:
Pembatasan transaksiDiminta datang ke cabang untuk “verifikasi tujuan”Sementara akun dibekukan untuk pemeriksaan
Jauhi 100% Uang Kotor – Jangan Nekat!
Ini yang paling sering membuat orang bermasalah.
Cukup satu transaksi kena uang kotor, kamu bisa:
Dana dibekukan 3 hariDana diblokir 6 bulanAtau lebih parah → diproses hukum karena “pencucian uang / membantu penipuan”
Tempat yang WAJIB DIHINDARI:
❌ Transaksi uang tunai offline
❌ Transaksi dengan “bos pasar gelap”, “penyedia harga murah”
❌ OTC tidak terpercaya
❌ Orang asing minta “bantu cairkan dana”
Ingat:
Satu transaksi salah bisa menghancurkan semua uang yang kamu kumpulkan bertahun-tahun.
Jual USDT Harus Sesuai Harga Pasar
Banyak orang tergiur ada yang menawarkan harga 300–500 rupiah di atas pasar.
Padahal itu salah satu ciri klasik:
👉 transaksi dengan uang kotor
👉 pencucian uang lewat USDT
👉 dana hasil penipuan, pencurian akun
Aturan jelas:
Harga terlalu jauh dari pasar = kamu dianggap tahu uang kotor tapi tetap transaksi.
Saat itu bukan lagi “tidak sengaja”, melainkan “dengan sengaja”.
Hanya Transaksi dengan Orang Terpercaya – Aturan Hidup: U Dikirm Setelah Dana Masuk
Banyak yang tertipu dengan modus:
“Kirim U dulu, aku transfer langsung.” “Partner lagi sibuk, aku bantu transaksi.” “Likuiditas besar, harga bagus, transfer dulu 50%.”
Dari pengalaman pribadi:
Transaksi crypto OTC hanya ada satu aturan:
👉 Dana masuk ke rekening → cek dengan teliti → baru kirim U.
Tidak ada pengecualian.
Selain itu, rekening pembeli harus memenuhi syarat:
Dana sudah mengendap ≥ 3 hariTidak ada riwayat transfer masuk-keluar terus-menerusBukan rekening yang pernah di-flag risiko
Tarik Perlahan – Tarik Bertahap – Tarik Sesuai Rencana
Kalau kamu dapat 10 miliar, justru harus tarik perlahan.
Jangan pernah:
❌ Satu hari tarik 1–3 miliar
❌ Terus-menerus masukkan dana ke 1 rekening
❌ Baru terima 300 juta langsung transfer 300 juta lagi
Cara yang benar:
Pecah transaksi jadi 10–20 juta / transaksiAtau 50–200 juta / hari tergantung bankAtau tarik mingguan, bulananGunakan beberapa rekening (bank berbeda) tapi jangan transfer silang
Jangan tergiur cepat.
Uang tarik sebulan lebih baik daripada uang dibekukan 6 bulan.
Kesimpulan: Mau Tarik Aman, Ingat 3 Hal
Jangan transaksi dengan uang kotorJangan beda harga dari pasarJangan tarik cepat dan masif
Lakukan 3 hal ini → nyaris 100% aman.
Jika kamu sedang:
Ingin belajar cara tarik dana dengan amanIngin memahami transaksi U yang minim risikoIngin update ilmu, strategi, dan berita crypto terbaru
👉 Follow saya @blogtienso – saya bagikan semua pengalaman 8 tahun di industri ini, bantu kamu dapat uang dan menjaga uang.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Crypto Untung Besar Tapi Tarik Salah Cara Bisa Hancur: 5 Tips Menjaga Uang Agar Tidak Diblokir
Setelah 6 tahun bergelut di pasar crypto, dari puluhan juta hingga puluhan miliar, saya menemukan satu kenyataan: Menghasilkan uang itu sulit, menarik uang dengan aman jauh lebih sulit. Banyak teman bertanya kepada saya: “Sudah untung besar, bisa langsung tarik ke bank nggak?” “Bank bakal tanya asal uangnya nggak?” “Dapat uang dari jual USDT akun bakal diblokir nggak?” Jawabannya: 👉 Bank biasanya tidak mempersulit, tapi mereka selalu mengawasi. Dan jika kamu menarik uang dengan cara yang salah, dana bisa dibekukan berbulan-bulan. Saya pernah menyaksikan seorang teman menarik 500 juta dibekukan 6 bulan, dan satu orang lain karena kena uang kotor sampai… dipenjara 3 tahun. Ini bukan main-main! Karena itu, saya merangkum 5 prinsip menarik uang dengan aman, membantu kamu menghindari 99% risiko saat mengirim profit crypto ke Indonesia.