Analisis: Penurunan pasar kripto baru-baru ini terutama didorong oleh investor ritel yang menjual Bitcoin dan Ethereum Spot ETF.

Pada 21 November, analis Morgan Stanley menyatakan bahwa pullback terbaru di pasar kripto—terutama setelah Bitcoin jatuh di bawah estimasi biaya produksi/level dukungan sebesar 94.000 dolar yang dihitung oleh bank tersebut—terutama didorong oleh investor ritel yang menjual Bitcoin dan Ethereum Spot ETF, dan bukan oleh trader kripto asli. “Meskipun pada bulan Oktober, investor kripto asli menyebabkan pasar mengalami pullback melalui deleveraging besar-besaran (terutama di dalam Perpetual Futures), tampaknya deleveraging dalam Perpetual Futures telah stabil pada bulan November,” tulis Nikolaos Panigirtzoglou, Managing Director di Morgan Stanley, dan timnya dalam laporan pada hari Rabu. “Sebaliknya, kekuatan utama yang mendorong pasar kripto terus mengalami pullback pada bulan November adalah investor non-kripto, terutama mereka yang masuk ke pasar kripto melalui Bitcoin dan Ethereum Spot ETF.” Analis mencatat bahwa hingga saat ini bulan ini, investor ritel telah menarik sekitar 4 miliar dolar dari Bitcoin dan Ethereum Spot ETF, jumlah ini telah melampaui rekor aliran bersih keluar sepanjang sejarah di bulan Februari. Perilaku ini kontras dengan aliran dana investor ritel di pasar saham. Investor ritel telah menginvestasikan sekitar 96 miliar dolar ke dalam saham ETF (termasuk produk dengan leverage) pada bulan November—jika laju ini berlanjut hingga akhir bulan, totalnya akan mendekati 160 miliar dolar, setara dengan level pada bulan September dan Oktober. Mereka mencatat bahwa investor ritel sebelumnya juga menunjukkan “perilaku terpisah” yang serupa: di satu sisi mereka secara kuat membeli saham, sementara di sisi lain mereka menjual kripto ETF dalam beberapa bulan tertentu (hanya bulan Februari, Maret, dan sekarang bulan November tahun ini). Ini menunjukkan bahwa investor ritel tetap melihat aset kripto dan saham sebagai dua keranjang aset yang berbeda, meskipun keduanya adalah aset berisiko.