Data terbaru dari sebuah bank besar di AS mengungkapkan tren yang mengkhawatirkan: semakin banyak orang Amerika yang terjebak dalam siklus gaji-ke-gaji. Penyebabnya? Rumah tangga berpenghasilan rendah terjepit oleh kebutuhan dasar—sewa, gas, bahan makanan—yang menyerap hampir semua yang mereka hasilkan. Tekanan pada pendapatan yang dapat dibelanjakan ini memiliki dampak lebih jauh daripada keuangan tradisional. Ketika orang-orang hampir tidak bisa memenuhi kebutuhan dasar, mereka tidak menyimpan uang di crypto atau mengejar imbal hasil. Dompet konsumen yang semakin ketat menandakan angin sakal ekonomi yang lebih luas yang merembet ke setiap kelas aset, termasuk yang digital.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
6 Suka
Hadiah
6
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GateUser-9f682d4c
· 4jam yang lalu
sial... sebenarnya ini semakin sulit
Lihat AsliBalas0
MeaninglessApe
· 4jam yang lalu
tentunya hidup dari gaji ke gaji... ketika sewa mengambil setengah dari penghasilanmu smh
Lihat AsliBalas0
just_here_for_vibes
· 4jam yang lalu
fr bruhhh tidak ada yang punya uang tunai untuk apa pun lagi...
Data terbaru dari sebuah bank besar di AS mengungkapkan tren yang mengkhawatirkan: semakin banyak orang Amerika yang terjebak dalam siklus gaji-ke-gaji. Penyebabnya? Rumah tangga berpenghasilan rendah terjepit oleh kebutuhan dasar—sewa, gas, bahan makanan—yang menyerap hampir semua yang mereka hasilkan. Tekanan pada pendapatan yang dapat dibelanjakan ini memiliki dampak lebih jauh daripada keuangan tradisional. Ketika orang-orang hampir tidak bisa memenuhi kebutuhan dasar, mereka tidak menyimpan uang di crypto atau mengejar imbal hasil. Dompet konsumen yang semakin ketat menandakan angin sakal ekonomi yang lebih luas yang merembet ke setiap kelas aset, termasuk yang digital.