Ketua BBC, Samir Shah, baru saja mengeluarkan permintaan maaf atas apa yang dia sebut sebagai "kesalahan penilaian" setelah jaringan tersebut terbukti mengedit rekaman pidato Trump.
Waktunya? Menarik. Mereka sekarang bersiap menghadapi kemungkinan tindakan hukum, dengan Shah mengatakan mereka "siap untuk semua hasil." Terjemahannya: pengacara sudah di kontak cepat.
Tapi yang menjadi perhatian orang adalah—dia meminta maaf atas kekeliruan editorial, bukan secara langsung atas manipulasi itu sendiri. Langkah klasik untuk mengendalikan kerusakan. Nuansa "Maaf kami tertangkap" sangat terasa di sini.
Kekacauan ini adalah contoh sempurna mengapa media terdesentralisasi semakin berkembang. Ketika institusi lama bisa mengedit kenyataan dan kemudian mengabaikannya dengan permintaan maaf perusahaan, orang mulai mencari alternatif yang benar-benar bisa diverifikasi. Sekadar mengingatkan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
7 Suka
Hadiah
7
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GasOptimizer
· 17jam yang lalu
Mengkuantifikasi biaya manipulasi data, sekitar 4 kali biaya gas
Lihat AsliBalas0
Layer3Dreamer
· 11-10 18:13
secara teoritis, ini hanyalah vektor kegagalan sentralisasi L1 lainnya... kapan media yang dapat diverifikasi zk?
Lihat AsliBalas0
HackerWhoCares
· 11-10 18:11
Hanya berpura-pura meminta maaf saja.
Lihat AsliBalas0
GoldDiggerDuck
· 11-10 18:02
Malah minta maaf seperti ini, lebih baik langsung bersikap nakal saja.
Ketua BBC, Samir Shah, baru saja mengeluarkan permintaan maaf atas apa yang dia sebut sebagai "kesalahan penilaian" setelah jaringan tersebut terbukti mengedit rekaman pidato Trump.
Waktunya? Menarik. Mereka sekarang bersiap menghadapi kemungkinan tindakan hukum, dengan Shah mengatakan mereka "siap untuk semua hasil." Terjemahannya: pengacara sudah di kontak cepat.
Tapi yang menjadi perhatian orang adalah—dia meminta maaf atas kekeliruan editorial, bukan secara langsung atas manipulasi itu sendiri. Langkah klasik untuk mengendalikan kerusakan. Nuansa "Maaf kami tertangkap" sangat terasa di sini.
Kekacauan ini adalah contoh sempurna mengapa media terdesentralisasi semakin berkembang. Ketika institusi lama bisa mengedit kenyataan dan kemudian mengabaikannya dengan permintaan maaf perusahaan, orang mulai mencari alternatif yang benar-benar bisa diverifikasi. Sekadar mengingatkan.