Pejabat penegak hukum Hong Kong telah menangkap dua pria lokal sehubungan dengan operasi penambangan cryptocurrency yang tidak sah yang ditemukan di sebuah fasilitas yang melayani individu penyandang disabilitas di Cheung Sha Wan. Para tersangka diduga telah memasang peralatan penambangan yang terhubung secara ilegal ke sistem listrik fasilitas tersebut, yang mengakibatkan konsumsi listrik yang signifikan tanpa izin.
Rincian Kasus dan Implikasi Hukum
Peralatan penambangan disembunyikan secara strategis di dalam infrastruktur panti jompo dan terhubung ke jaringan listrik yang ada tanpa izin. Investigasi mengungkapkan bahwa fasilitas tersebut mengalami peningkatan biaya listrik yang tidak normal, dengan biaya tambahan berkisar antara HKD 8.000 dan HKD 9.000 (sekitar US$1.153) hanya selama bulan Agustus.
Pejabat penegak hukum secara resmi telah menuduh para tersangka dengan "mengambil listrik," sebuah pelanggaran spesifik di bawah Ordinansi Pencurian Hong Kong. Kejahatan ini membawa konsekuensi hukum yang serius, dengan pelanggar yang dihukum menghadapi hukuman penjara hingga lima tahun.
Skema Lebih Luas dan Peringatan kepada Warga
Otoritas mencatat bahwa kasus ini tampaknya merupakan bagian dari pola yang mengkhawatirkan di mana perusahaan rekayasa tertentu telah memasang perangkat yang dirancang untuk mencuri sumber daya jaringan dan listrik selama pekerjaan profesional rutin. Peralatan penambangan dilaporkan disembunyikan di atas panel plafon, sehingga sulit dideteksi oleh staf fasilitas.
Polisi Hong Kong telah mengeluarkan saran kepada warga, merekomendasikan:
Mempertahankan kewaspadaan selama pemasangan atau renovasi yang dilakukan oleh kontraktor
Memantau proses pemasangan peralatan listrik saat menggunakan layanan teknik
Secara teratur memeriksa tagihan listrik untuk fluktuasi yang tidak biasa atau kenaikan yang tidak terduga
Segera melaporkan perubahan mencurigakan dalam kinerja jaringan atau konsumsi daya
Kasus ini menyoroti semakin berkembangnya persimpangan antara operasi cryptocurrency dan kepatuhan regulasi, terutama terkait penggunaan energi. Aktivitas penambangan yang tidak sah tidak hanya merupakan pencurian tetapi juga menghadirkan potensi bahaya keselamatan di fasilitas bersama.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Otoritas Hong Kong Menangkap Dua Orang karena Pencurian Listrik untuk Penambangan Mata Uang Kripto di Fasilitas Perawatan Penyandang Disabilitas
Pejabat penegak hukum Hong Kong telah menangkap dua pria lokal sehubungan dengan operasi penambangan cryptocurrency yang tidak sah yang ditemukan di sebuah fasilitas yang melayani individu penyandang disabilitas di Cheung Sha Wan. Para tersangka diduga telah memasang peralatan penambangan yang terhubung secara ilegal ke sistem listrik fasilitas tersebut, yang mengakibatkan konsumsi listrik yang signifikan tanpa izin.
Rincian Kasus dan Implikasi Hukum
Peralatan penambangan disembunyikan secara strategis di dalam infrastruktur panti jompo dan terhubung ke jaringan listrik yang ada tanpa izin. Investigasi mengungkapkan bahwa fasilitas tersebut mengalami peningkatan biaya listrik yang tidak normal, dengan biaya tambahan berkisar antara HKD 8.000 dan HKD 9.000 (sekitar US$1.153) hanya selama bulan Agustus.
Pejabat penegak hukum secara resmi telah menuduh para tersangka dengan "mengambil listrik," sebuah pelanggaran spesifik di bawah Ordinansi Pencurian Hong Kong. Kejahatan ini membawa konsekuensi hukum yang serius, dengan pelanggar yang dihukum menghadapi hukuman penjara hingga lima tahun.
Skema Lebih Luas dan Peringatan kepada Warga
Otoritas mencatat bahwa kasus ini tampaknya merupakan bagian dari pola yang mengkhawatirkan di mana perusahaan rekayasa tertentu telah memasang perangkat yang dirancang untuk mencuri sumber daya jaringan dan listrik selama pekerjaan profesional rutin. Peralatan penambangan dilaporkan disembunyikan di atas panel plafon, sehingga sulit dideteksi oleh staf fasilitas.
Polisi Hong Kong telah mengeluarkan saran kepada warga, merekomendasikan:
Kasus ini menyoroti semakin berkembangnya persimpangan antara operasi cryptocurrency dan kepatuhan regulasi, terutama terkait penggunaan energi. Aktivitas penambangan yang tidak sah tidak hanya merupakan pencurian tetapi juga menghadirkan potensi bahaya keselamatan di fasilitas bersama.