Double Top dan Double Bottom

Puncak ganda dan dasar ganda adalah pola teknis yang memerlukan perhatian ekstra. Kita harus menunggu terobosan level. Mari kita bicarakan perdagangan dengan pola ini.

Indikator "Double Top" dan "Double Bottom" - model grafik untuk pembalikan tren. Ketika dikenali dengan benar, mereka sangat efektif. Jika salah, Anda akan kehilangan.

Apa itu double top?

Double top adalah pola bearish. Terbentuk ketika harga dua kali menyentuh batas atas dengan penurunan di antara puncak. Pola ini bekerja setelah garis leher ditembus ke bawah. Tampak seperti "M". Sepertinya, keberhasilan pola ini sekitar 60-70%. Dalam banyak kasus, setelah itu pasar memang berbalik turun.

Apa itu double bottom?

Double bottom adalah pola bullish. Harga menyentuh dasar dua kali, sedikit naik di antara sentuhan. Sinyal aktif saat garis leher ditembus ke atas. Mirip dengan "W". Sangat sederhana.

Apa yang dikatakan indikator ini kepada para trader?

"Puncak Ganda" dan "Dasar Ganda", serta versi triple-nya, bekerja dengan cara yang sama:

• Pertama, tes tingkat. Dia bertahan.

• Kemudian penarikan. Bagian panjang dari penarikan adalah garis leher.

• Harga mencoba lagi. Tingkatnya masih bertahan.

• Penarikan baru menembus garis leher.

• Upaya ketiga memberikan model tiga kali lipat.

• Mereka semua berbicara tentang pembalikan tren. Sepertinya.

Perbedaannya sederhana:

• Puncak setelah pertumbuhan.

• Dasar setelah jatuh.

Puncak ganda menandakan akhir dari kenaikan. Harga dua kali menyentuh plafon. Tidak bisa menembus. Memantul. Lebih baik jika level ini didukung oleh sinyal lain — Fibonacci, rata-rata, level historis. Tiga percobaan — puncak tiga.

Double bottom menunjukkan akhir dari penurunan. Harga memantul dua kali dari lantai. Tidak ingin lebih rendah. Naik. Bagus ketika ada konfirmasi. Tiga pukulan — triple bottom.

Makna modelnya jelas. Jika level bertahan dari beberapa serangan — tampaknya tren sudah berakhir.

Strategi Perdagangan Berdasarkan Pola

Ada dua strategi utama: menjual pada puncak ganda, membeli pada dasar ganda. Baiknya konfirmasi dengan indikator lain. RSI, parabolik — semuanya cocok.

Dengan munculnya model-model ini, berbagai alat dapat digunakan. CFD, misalnya. Mereka memungkinkan untuk bermain baik pada kenaikan maupun penurunan. Putuskan sendiri kemana harga akan bergerak setelah pola terbentuk.