Orang yang tidak logis, harus belajar dialektika, untuk mencegah "keraguan" dari orang-orang normal. Tanya: Apakah kamu pernah memukul istri dan anak? Jawab: Dulu mereka bahkan tidak bisa makan, kondisi kehidupan mereka sekarang sangat baik. Tanya: Saya bertanya apakah kamu memukul mereka? Jawab: Kenapa kamu tidak mengurus keluarga Lao Liu yang memukul istri dan anak? Tanya: Saya bertanya tentang kamu, apakah kamu pernah memukul istri dan anak di rumah? Jawab: Apakah ada sejarah di keluarga kamu yang pernah memukul istri dan anak? Menurut penyelidikan saya, kakek buyutmu sudah memukul istri dan anak lebih dari 100 tahun yang lalu. Tanya: Sekarang saya bertanya tentang kamu, apakah kamu memukul istri dan anak? Jawab: Keluarga kami sudah menuliskan bahwa tidak memukul istri dan anak dalam peraturan keluarga. Tanya: Apakah kamu mengikuti peraturan keluarga itu? Jawab: Peraturan keluarga adalah urusan kami sendiri, orang lain tidak berhak campur tangan. Tanya: Apakah kamu tidak mau bilang apakah kamu memukul istri? Jawab: Saya sangat mengutuk tindakan memukul istri dan anak. Tanya: Saya hanya bertanya, apakah kamu memukul istri dan anak? Jawab: Pertanyaanmu sangat tidak bertanggung jawab, apakah kamu pernah ke rumah kami? Saya mengundangmu untuk datang ke rumah kami sebagai tamu, agar kamu bisa melihat dengan baik. Tanya: Saya hanya bertanya apakah kamu memukul istri dan anak? Jawab: Saya bisa memberitahumu, orang yang paling mengerti hubungan kami bukanlah kamu, tetapi saya, saya memiliki hak untuk berbicara tentang hal itu, kamu tidak. Tanya: Apakah kamu sudah memukul atau belum? Jawab: Mengenai pertanyaan ini, saya menemukan bahwa kamu penuh dengan prasangka dan kesombongan terhadap keluarga kami, keluarga kami hanya menerima semua saran yang menyenangkan, tetapi menolak tuduhan yang tidak berdasar seperti kamu, jadi tolong jangan bertanya dengan cara yang tidak bertanggung jawab lagi.