The Federal Reserve (FED) pada rapat komite kebijakan moneter terbaru mengumumkan keputusan penurunan suku bunga, menurunkan kisaran target suku bunga dana federal sebesar 50 poin dasar, dari 5.25%-5.50% menjadi 4.75%-5.0%. Langkah ini memicu perhatian dan diskusi yang luas di pasar.
Seorang analis senior berpendapat bahwa ini menandakan perubahan signifikan dalam lingkungan ekonomi, dan siklus pasar baru mungkin telah dimulai. Penurunan suku bunga yang besar ini mencerminkan kekhawatiran The Federal Reserve (FED) terhadap kondisi ekonomi saat ini, sekaligus menunjukkan tekadnya untuk merangsang ekonomi melalui kebijakan moneter yang lebih agresif. Dalam konteks tantangan likuiditas yang dihadapi secara global, keputusan ini tidak diragukan lagi memberikan dorongan baru bagi pasar keuangan.
Dalam konteks ini, Bitcoin sebagai "emas digital" yang baru muncul menunjukkan performa yang luar biasa, dengan harga yang dalam waktu singkat melampaui batas 62000 dolar AS. Perlu dicatat bahwa tidak hanya Bitcoin yang diuntungkan, seluruh pasar cryptocurrency diharapkan akan menyambut putaran kenaikan baru di bawah dorongan kebijakan moneter yang longgar. Namun, berbeda dengan pasar tradisional, pergerakan Bitcoin lebih banyak dipengaruhi oleh likuiditas dolar AS, bukan oleh perubahan prospek ekonomi Amerika Serikat. Ini berarti bahwa dalam lingkungan kebijakan moneter yang longgar di masa depan, Bitcoin mungkin akan terus menjadi salah satu aset pilihan bagi investor dalam menghadapi inflasi dan mencari tempat berlindung.
Dengan berlanjutnya siklus penurunan suku bunga, pasar koin mungkin akan memasuki saluran kenaikan yang lebih panjang. Meskipun volatilitas pasar masih ada, gelombang kali ini diharapkan dapat menarik lebih banyak dana dan inovasi ke dalam bidang ini, mendorong seluruh ekosistem koin memasuki tahap perkembangan baru. Investor dan pelaku industri harus memantau arah pasar dengan cermat dan menangkap peluang yang mungkin muncul.
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
12 Suka
Hadiah
12
6
Bagikan
Komentar
0/400
MidnightSeller
· 10jam yang lalu
Sekali lagi bisa buy the dip
Lihat AsliBalas0
StopLossMaster
· 15jam yang lalu
turun aku pasti lari naik aku pasti tambah
Lihat AsliBalas0
ContractExplorer
· 07-12 09:52
btc bull run akan datang
Lihat AsliBalas0
MeaninglessApe
· 07-12 09:48
Lari membuat posisi short mati
Lihat AsliBalas0
LiquidityWizard
· 07-12 09:43
sebenarnya, model likuiditas saya memprediksi ini dengan akurasi 92,4%... hanya bilang
The Federal Reserve (FED) menurunkan suku bunga sebesar 50 poin dasar Bitcoin menembus batas 62000 dolar AS
The Federal Reserve (FED) pada rapat komite kebijakan moneter terbaru mengumumkan keputusan penurunan suku bunga, menurunkan kisaran target suku bunga dana federal sebesar 50 poin dasar, dari 5.25%-5.50% menjadi 4.75%-5.0%. Langkah ini memicu perhatian dan diskusi yang luas di pasar.
Seorang analis senior berpendapat bahwa ini menandakan perubahan signifikan dalam lingkungan ekonomi, dan siklus pasar baru mungkin telah dimulai. Penurunan suku bunga yang besar ini mencerminkan kekhawatiran The Federal Reserve (FED) terhadap kondisi ekonomi saat ini, sekaligus menunjukkan tekadnya untuk merangsang ekonomi melalui kebijakan moneter yang lebih agresif. Dalam konteks tantangan likuiditas yang dihadapi secara global, keputusan ini tidak diragukan lagi memberikan dorongan baru bagi pasar keuangan.
Dalam konteks ini, Bitcoin sebagai "emas digital" yang baru muncul menunjukkan performa yang luar biasa, dengan harga yang dalam waktu singkat melampaui batas 62000 dolar AS. Perlu dicatat bahwa tidak hanya Bitcoin yang diuntungkan, seluruh pasar cryptocurrency diharapkan akan menyambut putaran kenaikan baru di bawah dorongan kebijakan moneter yang longgar. Namun, berbeda dengan pasar tradisional, pergerakan Bitcoin lebih banyak dipengaruhi oleh likuiditas dolar AS, bukan oleh perubahan prospek ekonomi Amerika Serikat. Ini berarti bahwa dalam lingkungan kebijakan moneter yang longgar di masa depan, Bitcoin mungkin akan terus menjadi salah satu aset pilihan bagi investor dalam menghadapi inflasi dan mencari tempat berlindung.
Dengan berlanjutnya siklus penurunan suku bunga, pasar koin mungkin akan memasuki saluran kenaikan yang lebih panjang. Meskipun volatilitas pasar masih ada, gelombang kali ini diharapkan dapat menarik lebih banyak dana dan inovasi ke dalam bidang ini, mendorong seluruh ekosistem koin memasuki tahap perkembangan baru. Investor dan pelaku industri harus memantau arah pasar dengan cermat dan menangkap peluang yang mungkin muncul.