Dogecoin Vs Shiba Inu: Bagaimana perbandingan metrik on-chain Memecoin?
Dalam postingan baru di X, platform data membagikan infografis yang memeriksa metrik yang mendasari berbagai koin meme di industri. Aset tersebut dibandingkan berdasarkan dua metrik: keuntungan pemegang dan konsentrasi paus. Yang pertama memberi tahu kita persentase total investor yang saat ini berada pada aset ramah lingkungan.
Indikator ini bekerja dengan melihat riwayat transaksi setiap alamat untuk melihat harga rata-rata saat mereka memperoleh tokennya. Jika harga pembelian rata-rata pemegang mana pun kurang dari nilai spot mata uang kripto saat ini, maka investor tersebut akan menerima laba bersih.
Metrik lainnya adalah konsentrasi paus, yang mengukur persentase total pasokan token yang dibawa paus ke alamatnya. Menurut platform data, entitas "paus" adalah semua alamat yang memiliki setidaknya 1% dari pasokan aset.
Gambar 1 menunjukkan indikator enam memecoin populer di lapangan: Dogecoin (DOGE), Pepe (PEPE), Leash (LEASH), Dogelon Mars (ELON), Shiba Inu (SHIB) dan Floki (FLOKI). Tabel tersebut menunjukkan bahwa Dogecoin adalah koin meme nomor satu berdasarkan jumlah pemegangnya dalam hal metrik keuntungan. Ketika perusahaan analis membagikan infografis ini, 42% dari seluruh investor DOGE menikmati keuntungan.
Meskipun nilai ini lebih besar dibandingkan memecoin lainnya, namun masih relatif rendah karena sebagian besar pemegang Dogecoin saat ini berada di bawah air.
Pepe, yang berada di peringkat kedua, hanya 21% investornya yang memperoleh keuntungan, sementara SHIB, memecoin terbesar kedua berdasarkan nilai pasar, berada di peringkat kelima, dengan hampir 90% investornya merugi. Secara umum, semakin sedikit pemegang saham yang mengambil keuntungan, semakin besar kemungkinan terjadinya reli, karena investor yang mengambil keuntungan lebih besar kemungkinannya untuk menjual kapan saja, sehingga kurangnya pemegang saham berarti kecil kemungkinan terjadinya aksi jual.
Leash tampaknya menjadi koin paling sehat saat ini dalam hal konsentrasi ikan paus, karena investor besar ini mengendalikan sekitar 42% pasokan aset. Dogecoin juga tidak ketinggalan, karena paus memecoin asli memegang sekitar 44% pasokan. Shiba Inu, Dogelon Mars, dan Floki semuanya percaya bahwa paus mengendalikan sebagian besar pasokan aset mereka masing-masing, yang berarti bahwa aset-aset ini sangat terkonsentrasi di tangan beberapa pemegang saham besar.
Konsentrasi pasokan ikan paus tidak pernah positif karena hal ini berarti entitas berpengaruh ini dapat dengan mudah menggerakkan pasar sendiri, sehingga meningkatkan kemungkinan terjadinya penurunan.
(Sumber data: Hououin Kyouma)