Prediksi Google AI: XRP melonjak 300% di akhir tahun, Ethereum dan PEPE akan mendapatkan "kejutan"

Menurut prediksi terbaru Google AI, investor yang memegang XRP, PEPE, atau Ethereum akan menerima kejutan menjelang akhir tahun ini. Prediksi Google AI menunjukkan bahwa harga XRP mungkin akan naik ke kisaran 5-10 dolar AS sebelum akhir tahun, meningkat lebih dari 300% dari harga saat ini yang mendekati 2,43 dolar AS. PEPE diperkirakan mencapai puncaknya di 0,000072 dolar AS, dan target harga ETH ditetapkan di 10.000 dolar AS.

XRP Menjelang Akhir Tahun Menuju 10 Dolar AS dengan Katalisator Skala Institusional

(Sumber: Trading View)

Prediksi Google AI menunjukkan bahwa harga XRP bisa naik ke kisaran 5-10 dolar AS sebelum akhir tahun, meningkat lebih dari 300% dari harga saat ini sekitar 2,43 dolar AS. Pada awal 2025, setelah Ripple meraih kemenangan penting dalam gugatan terhadap Komisi Sekuritas dan Bursa AS, kepercayaan pasar terhadap XRP melonjak, mendorong token ini mencapai rekor tertinggi dalam tujuh tahun sebesar 3,65 dolar AS pada Juli. Dalam 12 bulan terakhir, XRP naik sekitar 335%, mengungguli Bitcoin dan Ethereum dalam periode yang sama.

Ripple meluncurkan stablecoin RLUSD, serta menjalin kerjasama dengan bank dan berhubungan dengan Gedung Putih, yang menunjukkan ambisi besar untuk mendominasi pasar global. RLUSD adalah produk stablecoin yang patuh terhadap regulasi, dipatok 1:1 terhadap dolar AS, dirancang untuk pembayaran lintas batas dan penyelesaian institusional. Peluncuran stablecoin ini memperkuat posisi Ripple tidak hanya sebagai penghubung melalui XRP, tetapi juga sebagai penyedia solusi pembayaran lengkap, meningkatkan daya saingnya di industri perbankan.

Dua pola bullish yang muncul awal musim panas ini belum menghasilkan terobosan. Indeks kekuatan relatif (RSI) token saat ini berada di 53, dan kemarin RSI sempat mencapai area overbought di 72. Dengan kenaikan 8,4% dalam tujuh hari terakhir, trader mulai mengambil keuntungan. Ini menandakan adanya periode konsolidasi sebelum kenaikan berikutnya, dan koreksi teknikal ini dianggap sehat untuk mengumpulkan energi agar terjadi terobosan selanjutnya.

Perkembangan mendatang, seperti peluncuran ETF, kemitraan baru, dan kemajuan regulasi, berpotensi mendorong XRP mencapai target harga 11 dolar AS pada 2026. DTCC baru-baru ini menambahkan lima ETF XRP ke daftar “aktif dan pra-peluncuran”, meskipun ini belum berarti SEC menyetujui, namun menunjukkan bahwa penerbit sudah melakukan persiapan besar. Jika ETF XRP disetujui akhir tahun ini atau awal tahun depan, akan meniru aliran dana yang terjadi setelah peluncuran ETF Bitcoin.

Tiga Katalisator Utama untuk Lonjakan XRP Akhir Tahun

Perkembangan Persetujuan ETF Spot: DTCC memasukkan lima ETF XRP, membuka jalur investasi institusional

Perluasan Penggunaan Stablecoin RLUSD: Menyediakan solusi lengkap untuk pembayaran lintas batas, meningkatkan utilitas XRP

Kebijakan Pro Cryptocurrency dari Pemerintahan Trump: Peningkatan kepastian regulasi, percepatan kerjasama perbankan

Kerjasama Ripple dengan bank sentral dan lembaga keuangan besar semakin meluas. Beberapa bank sentral di berbagai negara sedang menguji solusi pembayaran lintas batas berbasis teknologi Ripple. Jika pilot project ini berhasil dan masuk ke tahap komersialisasi, permintaan XRP akan meningkat secara eksponensial. Prediksi kenaikan 300% dari Google AI mungkin masih konservatif; jika ETF dan adopsi oleh bank sentral terjadi bersamaan, 10 dolar AS bisa menjadi titik tengah, bukan akhir.

Prediksi Kenaikan PEPE Hingga 1100%: Tantangan Rekor Baru

(Sumber: Trading View)

PEPE diluncurkan pada April 2023 dan menjadi salah satu meme coin terbesar selain Dogecoin, dengan kapitalisasi pasar lebih dari 2,5 miliar dolar AS. Pepe berasal dari seri komik “Boy’s Club” karya Matt Furie, dan kedalaman budaya serta penyebarannya secara viral menjadikannya karakter permanen dalam budaya internet dan dunia kripto.

Meski kompetisi ketat, Pepe tetap memiliki likuiditas tinggi dan komunitas yang setia, sering didukung secara tidak langsung oleh Elon Musk melalui platform X (sebelumnya Twitter). Harga saat ini mendekati 0,000005955 dolar AS, masih sekitar 79% di bawah harga tertinggi historis di 0,00002803 dolar AS yang dicapai Desember 2024. Koreksi mendalam ini memberi ruang besar untuk rebound berikutnya.

Model prediksi berbasis data dari Google AI menunjukkan Pepe berpotensi menembus rekor tertinggi, dengan kenaikan hingga 1100%, mencapai 0,000072 dolar AS. Namun, dalam jangka pendek, Pepe perlu menembus resistance kuat di 0,000018 dolar AS. Resistance ini adalah level teknikal penting yang terbentuk selama koreksi dari high sebelumnya, di mana banyak posisi tertahan. Jika ditembus, tekanan jual besar-besaran akan muncul.

Prediksi kenaikan 1100% memang agresif, tetapi bukan tanpa precedent dalam sejarah Meme coin. Pada bull market 2021, Dogecoin dan SHIB pernah mencapai kenaikan ribuan bahkan puluhan ribu kali lipat dalam beberapa bulan. Pepe, sebagai Meme coin dengan kedalaman budaya yang kuat, jika mampu memanfaatkan suasana pasar akhir tahun dan lonjakan likuiditas, serta didukung oleh penyebutan tidak langsung dari tokoh seperti Musk, tidak menutup kemungkinan menjadi viral. Namun, investor harus sadar akan risiko tinggi dari Meme coin, dengan potensi keuntungan besar disertai risiko kehilangan seluruh modal.

Ethereum Menuju 10.000 Dolar Akhir Tahun, Posisi DeFi Tetap Kokoh

(Sumber: Trading View)

Sebagai lapisan dasar aplikasi terdesentralisasi dan ekosistem DeFi yang lebih luas, Ethereum ($ETH) tetap memegang posisi dominan, dengan kapitalisasi pasar mencapai 543 miliar dolar AS dan total nilai terkunci (TVL) lebih dari 76 miliar dolar AS. Prediksi Google AI menunjukkan ETH bisa melonjak ke 10.000 dolar AS sebelum akhir tahun, naik sekitar 188% dari harga saat ini sekitar 3.470 dolar AS.

Jika pemerintahan Trump menerapkan reformasi ramah kripto secara luas, hal ini berpotensi menciptakan kepastian regulasi yang menarik lebih banyak modal institusional, serta membuka potensi pertumbuhan lebih lanjut. Dalam skenario ini, Ethereum akan menjadi pemimpin industri berkat keamanannya dan kemampuannya dalam tokenisasi aset dunia nyata serta stablecoin yang sudah mengakar di Wall Street. Panduan terbaru dari Departemen Keuangan dan IRS AS mengenai staking aset kripto juga akan mendukung ETH, karena ETH merupakan aset staking terbesar.

Harga ETH di atas 4000 dolar AS menghadapi resistance kuat. Jika berhasil ditembus, target berikutnya adalah rekor tertinggi di 6000 dolar AS pada akhir November. Secara teknikal, ETH sejak koreksi dari puncaknya Desember 2024 bergerak dalam pola konsolidasi besar antara 3000 dan 4000 dolar, membentuk pola segitiga simetris yang biasanya menandakan potensi breakout arah. Prediksi Google AI menunjukkan bahwa arah breakout kemungkinan ke atas.

Jika tren kenaikan harga selama liburan tetap berlanjut, ETH bahkan bisa mencapai 10.000 dolar AS sebelum Natal. Target ini agresif, tetapi bukan tanpa dasar. Pada bull market 2021, ETH pernah menyentuh 4.800 dolar AS. Jika kekuatan pasar saat ini setara dengan periode sebelumnya, dan jika adopsi institusional serta regulasi membaik, 10.000 dolar AS bisa menjadi target yang masuk akal. Namun, pencapaian ini membutuhkan faktor-faktor seperti permintaan staking dari ETF, tokenisasi RWA secara besar-besaran, dan puncak likuiditas pasar kripto secara umum.