Pada tahun 2025, proyek Lily meluncurkan Lily (LIY), dengan tujuan merevolusi live commerce melalui protokol insentif token web3.
Sebagai platform live commerce generasi terbaru, Lily memegang peranan penting dalam menyatukan pasar web3 commerce di kawasan Asia-Pasifik. Platform ini memungkinkan pengguna berinteraksi dengan kreator, membeli produk, dan memperoleh insentif token.
Hingga tahun 2025, Lily telah menjadi pemain baru yang menonjol di sektor web3 commerce, menawarkan perpaduan unik antara live streaming dan teknologi blockchain. Artikel ini akan membahas arsitektur teknis, performa pasar, serta potensi masa depan Lily.
Lily didirikan pada tahun 2025 dengan tujuan mentransformasi industri live commerce melalui teknologi web3. Proyek ini hadir di tengah berkembangnya aplikasi blockchain pada e-commerce, bertujuan menghadirkan pengalaman belanja yang lebih interaktif dan menguntungkan bagi pengguna.
Peluncuran Lily membuka peluang baru baik bagi konten kreator maupun konsumen di pasar Asia-Pasifik, menghadirkan platform yang menggabungkan live streaming, e-commerce, dan insentif kripto.
Berkat dukungan tim pengembang dan komunitasnya, Lily terus mengoptimalkan teknologi, keamanan, serta penerapan di dunia nyata pada sektor live commerce.
Lily beroperasi di jaringan komputer (node) terdesentralisasi yang tersebar di seluruh dunia, tanpa dikendalikan oleh raksasa e-commerce tradisional ataupun platform terpusat. Node-node ini bekerja sama untuk memvalidasi transaksi, menjamin transparansi sistem dan ketahanan terhadap serangan, sehingga memberikan otonomi lebih besar kepada pengguna dan meningkatkan daya tahan jaringan.
Blockchain Lily berfungsi sebagai buku besar digital publik yang tidak dapat diubah, mencatat setiap transaksi. Transaksi dikelompokkan dalam blok dan dihubungkan melalui hash kriptografi, membentuk rantai yang aman. Semua orang dapat mengakses catatan ini, membangun kepercayaan tanpa perantara. Karena dibangun di atas Polygon, Lily mendapatkan manfaat skalabilitas dan efisiensi Polygon.
Lily mengadopsi mekanisme konsensus Proof of Stake (PoS) Polygon untuk memvalidasi transaksi dan mencegah praktik curang seperti double-spending. Validator menjaga keamanan jaringan dengan melakukan staking token MATIC dan menjalankan node, serta menerima imbalan atas kontribusinya. Cara ini menawarkan efisiensi energi lebih baik dan throughput transaksi lebih tinggi dibandingkan Proof of Work tradisional.
Lily mengamankan transaksi dengan kriptografi kunci privat dan publik:
Sistem ini memastikan keamanan dana sambil menjaga transaksi tetap pseudonim. Dengan beroperasi di jaringan Polygon, Lily mewarisi fitur keamanan Polygon dan memanfaatkan infrastruktur yang telah mapan.
Per 27 November 2025, suplai beredar LIY adalah 195.000.000 token, sementara total suplainya 3.000.000.000.
LIY mencatat harga tertinggi sepanjang masa di $0,0575 pada 15 Januari 2025.
Harga terendahnya tercatat di $0,000322 pada 10 Februari 2025.
Fluktuasi ini mencerminkan sentimen pasar, tren adopsi, dan faktor eksternal.
Klik untuk melihat harga pasar LIY saat ini

Ekosistem Lily mendukung berbagai aplikasi, antara lain:
Lily menargetkan penyatuan pasar web3 commerce di wilayah A.P.A.C. Meski belum disebutkan mitra spesifik, tujuan ini menunjukkan potensi kolaborasi dengan pelaku e-commerce regional dan kreator konten.
Lily dihadapkan pada tantangan berikut:
Permasalahan ini kerap menjadi topik diskusi di komunitas dan pasar.
Komunitas Lily menunjukkan sejumlah aktivitas:
Walaupun data khusus media sosial tidak disebutkan, kehadiran Lily di X (sebelumnya Twitter) menunjukkan komitmen untuk berinteraksi dengan komunitas.
Perbincangan seputar Lily biasanya berfokus pada:
Meski rencana spesifik masa depan belum diumumkan, fokus Lily pada web3 commerce di pasar A.P.A.C. menunjukkan potensi target seperti:
Lily mendefinisikan ulang live commerce melalui protokol insentif token web3, menghadirkan fitur seperti interaksi dengan kreator dan reward token. Pengembangan yang aktif, fokus pasar unik pada web3 commerce A.P.A.C., serta integrasi teknologi blockchain membuat Lily menonjol di lanskap kripto. Meski menghadapi tantangan seperti volatilitas pasar dan hambatan adopsi, inovasi Lily dalam menggabungkan live commerce dan insentif web3 menjadikannya salah satu proyek menarik di era ekonomi digital. Baik Anda pendatang baru di dunia kripto maupun pelaku berpengalaman, perpaduan unik antara commerce dan blockchain dari Lily patut untuk diikuti.
LIY merupakan token kripto yang diterbitkan oleh BFB (Bifrost Finance). Token ini dirancang untuk digunakan dalam ekosistem Bifrost, berpotensi memberikan utilitas pada aplikasi decentralized finance (DeFi) dan interaksi lintas rantai.
LiYY adalah token kripto baru yang diluncurkan pada tahun 2025. Token ini bertujuan menyediakan solusi decentralized finance dan menarik perhatian berkat teknologi blockchain inovatifnya.
LIY bukanlah individu, melainkan token kripto yang tidak memiliki jenis kelamin.
LIY menonjol di BFDI dengan tokenomics inovatif, tata kelola berbasis komunitas, dan fokus pada solusi DeFi berkelanjutan. Token ini menawarkan reward staking unik serta interoperabilitas lintas rantai.
Bagikan
Konten