Pada tahun 2018, Essentia (ESS) hadir sebagai rangkaian protokol Multi Chain yang terdiversifikasi, dirancang untuk menghubungkan sumber daya terpusat dan terdesentralisasi demi menciptakan interaksi data serta pengalaman pengguna yang optimal.
Essentia berfungsi sebagai sistem operasi untuk interaksi data antara dunia blockchain kolaboratif dan dunia nyata, memainkan peran sentral dalam menjembatani teknologi terpusat dan terdesentralisasi.
Hingga tahun 2025, Essentia menonjol sebagai proyek unik di ranah blockchain, menghadirkan kerangka kerja bagi interaksi data dan pengalaman pengguna yang kuat. Komunitasnya aktif dengan 21.538 pemegang token.
Essentia dikembangkan pada tahun 2018 untuk menghubungkan sumber daya terpusat dan terdesentralisasi, memberikan interaksi data serta pengalaman pengguna yang tangguh. Essentia lahir di tengah pesatnya perkembangan teknologi blockchain, dengan tujuan menciptakan sistem operasi yang memfasilitasi interaksi data tanpa batas antara dunia blockchain kolaboratif dan dunia nyata.
Peluncuran Essentia membuka peluang baru bagi pengguna yang ingin mengintegrasikan sumber daya terpusat dan terdesentralisasi dalam satu ekosistem terpadu.
Didukung oleh komunitas dan tim pengembang, Essentia terus mengembangkan teknologi, meningkatkan keamanan, dan memperluas penerapan dunia nyata.
Essentia beroperasi melalui jaringan komputer (node) terdesentralisasi yang tersebar di berbagai negara dan tidak dikendalikan satu pihak. Node-node ini berkolaborasi untuk memvalidasi transaksi, memastikan transparansi dan daya tahan sistem terhadap serangan, sehingga memberdayakan pengguna dan memperkuat ketahanan jaringan.
Blockchain Essentia berperan sebagai buku besar digital publik yang tidak dapat diubah, mencatat setiap transaksi. Transaksi dikumpulkan dalam blok yang dihubungkan dengan hash kriptografi, membentuk rantai yang aman. Semua pihak dapat mengakses catatan ini, membangun kepercayaan tanpa perantara.
Essentia mengimplementasikan mekanisme konsensus untuk memvalidasi transaksi dan mencegah kecurangan, seperti double-spending. Peserta menjaga keamanan jaringan dengan menjalankan node dan menerima imbalan berupa token ESS.
Essentia menggunakan kriptografi kunci publik-privat untuk memastikan keamanan transaksi:
Proses ini menjamin keamanan dana sekaligus menjaga privasi transaksi.
Per 28 November 2025, ESS beredar sebanyak 1.080.572.457,5912588 token, dengan total suplai 1.755.313.373 token.
ESS mencatat harga tertinggi sepanjang masa di $0,062291 pada 6 Juli 2018.
Harga terendahnya adalah $0,00008743, tercatat pada 30 Mei 2020.
Pergerakan harga ini mencerminkan sentimen pasar, tingkat adopsi, dan faktor eksternal lainnya.
Klik untuk melihat harga pasar ESS terbaru

Ekosistem Essentia mendukung beragam aplikasi:
Essentia membangun kemitraan strategis guna memperkuat kapabilitas teknologi dan pengaruh pasar. Kolaborasi ini menjadi landasan ekspansi ekosistem Essentia.
Essentia menghadapi sejumlah tantangan berikut:
Isu-isu ini memunculkan diskusi di komunitas dan pasar, mendorong inovasi berkelanjutan Essentia.
Komunitas Essentia menunjukkan keterlibatan melalui:
Sentimen di platform sosial cenderung beragam:
Tren terbaru menunjukkan kenaikan positif, dengan lonjakan harga sebesar 43,89% dalam 7 hari terakhir.
Pengguna media sosial membahas:
Diskusi ini menyoroti potensi transformasi sekaligus tantangan Essentia dalam adopsi arus utama.
Essentia merevolusi interoperabilitas blockchain dengan menghadirkan protokol Multi Chain yang terdiversifikasi. Sebagai sistem operasi yang unik untuk interaksi data antara dunia blockchain kolaboratif dan dunia nyata, Essentia didukung komunitas aktif, sumber daya beragam, dan performa pasar terkini, menjadikannya salah satu proyek kripto yang patut diperhitungkan.
Meski menghadapi volatilitas pasar dan tantangan adopsi, inovasi dan visi Essentia menjadikannya pemain penting dalam masa depan teknologi terdesentralisasi. Baik Anda pemula maupun penggemar crypto berpengalaman, Essentia layak untuk dipantau dan dipertimbangkan dalam ekosistem blockchain.
ESS adalah singkatan dari Essentia, platform blockchain yang menyediakan kerangka kerja terpadu untuk aplikasi dan layanan terdesentralisasi.
ESS dalam konteks pendidikan berarti Educational Support Services, layanan yang membantu siswa dengan kebutuhan khusus atau kesulitan belajar.
Program ESS adalah inisiatif staking yang memungkinkan pengguna memperoleh imbalan dengan mengunci token ESS dalam periode tertentu, serta mendukung keamanan dan tata kelola jaringan.
ESS beroperasi di jaringan blockchain, menggunakan smart contract untuk perdagangan energi terdesentralisasi dan manajemen grid. Pengguna dapat membeli, menjual, dan menyimpan token energi, mendukung distribusi energi yang efisien dan berkelanjutan.
Bagikan
Konten