Arus bersih bursa mengacu pada pergerakan aset antara dompet pengguna dan platform perdagangan, yang menjadi indikator utama sentimen pasar dan pola kepemilikan. Ketika sejumlah besar token masuk ke bursa, biasanya ini menandakan tekanan jual, karena trader bersiap untuk melikuidasi posisi. Sebaliknya, arus keluar menunjukkan perilaku akumulasi, di mana investor menarik aset ke dompet pribadi demi keamanan kepemilikan.
Bagi token baru seperti IRYS, yang meluncur pada November 2025 dengan suplai beredar 2 miliar token, analisis arus bursa menjadi sangat penting. Dengan IRYS diperdagangkan di 87 pasar aktif dan volume 24 jam mencapai $121,7 juta, pemantauan arus masuk dan keluar membantu mengidentifikasi apakah partisipan institusi maupun ritel sedang memperkuat atau mengurangi posisi mereka.
| Jenis Arus | Sinyal Pasar | Perilaku Investor |
|---|---|---|
| Arus masuk ke bursa | Tekanan jual | Fase distribusi |
| Arus keluar dari bursa | Akumulasi | Kepemilikan jangka panjang |
Perbedaan ini sangat penting untuk prediksi harga. Arus keluar yang konsisten bersamaan dengan kenaikan harga menunjukkan momentum bullish yang didukung oleh keyakinan pemegang, sementara arus masuk saat harga naik dapat menandakan siklus ambil untung. Bagi pemegang IRYS yang menyaksikan lonjakan 85,74% dalam 24 jam terakhir, menganalisis apakah lonjakan ini diiringi arus masuk atau keluar bursa mengungkap apakah reli tersebut merefleksikan akumulasi baru atau fase distribusi yang perlu diwaspadai.
Irys menunjukkan dukungan institusi yang kuat, mencerminkan meningkatnya keyakinan pada infrastruktur datachain yang dapat diprogram. Proyek ini memperoleh pendanaan dari firma modal ventura terkemuka seperti Framework Ventures, Lemniscap, dan Primitive—menandakan minat institusional besar terhadap teknologi penyimpanan dan eksekusi datanya.
Konsentrasi kepemilikan memperlihatkan basis investor strategis yang sejalan dengan visi jangka panjang proyek. Pemegang utama mencakup dana kripto mapan dan kelompok investasi blockchain, yang melihat peluang $3 triliun di pasar data yang belum tergarap. Komposisi institusional ini berbeda dengan proyek yang mengandalkan distribusi berbasis komunitas.
| Metrik Kepemilikan | Karakteristik Irys |
|---|---|
| Diversifikasi Investor | Dukungan VC multi-tier dengan keahlian blockchain khusus |
| Distribusi Awal | 2 miliar token beredar dari total suplai 10 miliar |
| Konsentrasi Pasar | Didukung perusahaan investasi blockchain tier satu |
| Tujuan Strategis | Fokus pada infrastruktur data tingkat institusi |
Distribusi token yang terkontrol menunjukkan struktur institusi yang dirancang secara strategis. Dengan hanya 20% dari total suplai yang beredar, model kepemilikan ini mendukung pengembangan proyek secara berkelanjutan dan menjaga keselarasan investor. Pendekatan terpusat ini memungkinkan pertumbuhan ekosistem yang terkoordinasi, bukan tata kelola komunitas yang tersebar, sehingga Irys dapat menarik partisipan korporasi yang mencari solusi data AI yang andal dan skalabel.
Metrik on-chain merupakan indikator utama untuk menilai kesehatan dan keberlanjutan proyek kripto. Untuk token seperti IRYS, tingkat staking dan penguncian token menjadi tolok ukur penting kepercayaan investor dan partisipasi jaringan.
Tingkat staking menunjukkan persentase token beredar yang dikunci dalam mekanisme validasi atau reward. Dengan IRYS mempertahankan suplai beredar sebanyak 2 miliar token dari total 10 miliar, mengetahui jumlah token yang aktif distake mengungkap komitmen komunitas yang nyata dibandingkan kepemilikan spekulatif. Partisipasi staking yang tinggi biasanya berkorelasi dengan keamanan jaringan dan tekanan jual yang lebih rendah.
Penguncian token adalah metrik penting lainnya. Metrik ini menunjukkan jumlah modal yang dibatasi oleh jadwal vesting, alokasi tim, atau penyediaan likuiditas. Perbandingan antara suplai terkunci dan bebas sangat memengaruhi dinamika harga dan keberlanjutan volume perdagangan.
| Kategori Metrik | Signifikansi | Dampak |
|---|---|---|
| Partisipasi Staking | Keamanan jaringan dan komitmen validator | Tingkat tinggi menunjukkan fundamental kuat |
| Durasi Penguncian Token | Waktu tekanan suplai | Penguncian lebih lama mengurangi risiko dilusi langsung |
| Tingkat Sirkulasi | Suplai yang tersedia untuk perdagangan | Tingkat rendah menandakan likuiditas terbatas |
IRYS, sebagai datachain yang dapat diprogram dengan model harga stabil, sangat diuntungkan dari analisis metrik ini. Investor yang menilai proyek DePIN harus memastikan distribusi token sesuai dengan roadmap pengembangan jangka panjang dan mekanisme staking benar-benar mendorong partisipasi jaringan, bukan sekadar akumulasi spekulatif. Metrik on-chain inilah yang pada akhirnya menentukan apakah proyek mampu tumbuh secara berkelanjutan atau menghadapi volatilitas akibat ketidakseimbangan suplai dan permintaan.
Sampai tahun 2025, Elon Musk belum secara resmi meluncurkan cryptocurrency miliknya sendiri. Ia tertarik pada berbagai cryptocurrency, khususnya Dogecoin, namun belum pernah membuat koin pribadi.
Koin IRYS diprediksi menjadi cryptocurrency paling potensial untuk menghasilkan kekayaan pada tahun 2025, didorong oleh teknologi inovatif dan pertumbuhan adopsi yang pesat.
Walau tidak ada kepastian, koin IRYS menunjukkan potensi pertumbuhan luar biasa berkat teknologi inovatif dan dukungan komunitas yang kuat.
Irys adalah jaringan penyimpanan terdesentralisasi yang memungkinkan penyimpanan data permanen di blockchain, menawarkan solusi yang aman dan efisien untuk aplikasi Web3 dan kreator konten.
Bagikan
Konten